Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates

Rabu, 18 Juni 2014

Wisata Buatan | Waduk Wonorejo

    Bendungan Wonorejo adalah bendungan yang terletak di Desa Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Letak dari pusat kota diperkirakan sejauh 12 kilometer. Dengan kapasitas sekitar 122 juta meter kubik, Bendungan Wonorejo menjadi salah satu bendungan terbesar diIndonesia, bahkan Asia Tenggara.

Wisata Budaya | Manten Kucing



       Tradisi budaya Manten Kucing ini merupakan tradisi masyarakat untuk meminta diturunkannya hujan, ketika musim kemarau panjang. Sehingga simbolisasi Manten Kucing ini ialah ritual untuk meminta hujan. Tradisi yang terkemas dalam wujud budaya, tentunya bisa dijadikan sebagai media pembelajaran. Orang Jawa, dalam tradisi budayanya memiliki unsur nilai-nilai tinggi, dan juga penyampaian pesan moral yang biasanya terwujud dalam bentuk upacara tradisi, seperti halnya; Manten Kucing, tradisi budaya yang terdapat di Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat , Kabupaten Tulungagung ini dilaksanakan upacaranya setiap tahun oleh masyarakat sekitar, dan juga pemerintah peran serta didalam pelaksanaannya.

Wisata Budaya | Reog Kendang


        Reog Tulungagung merupakan gubahan tari rakyat, menggambarkan arak-arakan prajurit Kedhirilaya tatkala mengiringi pengantin “Ratu Kilisuci“ ke Gunung Kelud, untuk menyaksikan dari dekat hasil pekerjaan Jathasura, sudahkah memenuhi persyaratan pasang-girinya atau belum. Dalam gubahan Tari Reog ini barisan prajurit yang berarak diwakili oleh enam orang penari.

Wisata Budaya | Jaranan Sentherewe

     
      Salah satu kesenian budaya yang sangat terkenal di Kabupaten Tulungagung yaitu Jaranan Sentherewe. Seni jaranan yang satu ini adalah penggabungan seni jaranan Jawa dengan gerak yang agresif, penuh energi dan dinamis. Ada beberapa macam jaranan antara lain : jaranan campursari, jaranan senterewe, jaranan pegon, jaranan jawa.Hampir setiap desa di Kabupaten Tulungagung memiliki perkumpulan Jaranan sentherewe,salah satunya adalah Jaranan”PUTRA BHIRAWA”dari desa Ngrance,Kec.Pakel,Tulungagung.

Wisata Sejarah | Candi Dadi


      Candi Dadi berada pada ketinggian 360 m dpl, berada di tengah areal kehutanan dilingkungan RPH Kalidawir. Candi ini masuk wilayah Dusun Mojo, Desa Wajak Kidul. Letaknya yang berada di puncak bukit membuat kita sedikit mengeluarkan tenaga untuk menikmati keindahannya karena kita wajib mendaki dengan menyusuri jalan setapak yang kanan kirinya adalah hutan dan lahan yang ditanami palawija oleh penduduk sekitar bukit, selama kurang lebih 50 menit dari desa Wajak Kidul ke arah selatan. Sesampainya di puncak bukit kita akan menjumpai kekokohan Candi Dadi dan yang tak kalah menariknya adalah kita bisa menikmati keindahan Kecamatan Boyolangu dan sekitarnya dari ketinggian. 

Wisata Sejarah | Candi Mirigambar


    Candi Mirigambar terletak di desa Mirigambar, kecamatan Sumbergempol, Tulungagung. Candi ini tersusun dari batu bata. Meskipun hanya berbentuk reruntuhan, akan tetapi keagungannya masih bisa terlihat sampai sekarang.
       Keindahan tersebut tercermin pada sisa-sisa reliefnya yang terpahat halus di permukaan batu bata. Relief yang terpahat di Candi Mirigambar ini mengisahkan tentang legenda Angling Dharma, sehingga candi ini sering juga disebut dengan sebutan Candi Angling Dharma.

Wisata Sejarah | Goa Selomanggleng



     Kompleks Goa Selomangleng yang menempati areal kehutanan di lingkungan BKPH Kalidawir, atau tepatnya di Dusun Sanggrahan Kidul, Desa Sanggrahan, Kecamatan Boyolangu, merupakan lereng Jurang Sanggrahan yang cukup terjal. Berbatasan dengan kebun milik penduduk, kompleks ini dapat dibedakan atas dua bagian, yakni bagian yang sekarang agak datar yang berada di bagian bawah, serta bagian yang terjal di bagian atas.